Seorang biksu pulang dari memotong kayu di gunung, di perjalanan pulang berjumpa seorang pemuda yang baru saja menangkap seekor kupu-kupu di genggamannya. Pemuda ini menantang biksu: "Hei biksu, bagimana kalau kita bertaruh ?" "Bertaruh bagaimana maksudmu ?" tanya sang biksu. "Coba tebak, kupu-kupu dalam genggamanku ini hidup atau mati ? Kalau kamu kalah, sepikul kayu itu jadi milik saya." jawab sang pemuda. Sang biksu setuju, lalu menebak, "Kupu-kupu dalam genggamanmu itu mati." Sang pemuda ketawa keras, "Kamu salah." sambil membuka genggamnya, kupu-kupu itu pun terbang pergi. Sang biksu berkata, "Baiklah, kayu ini milikmu." Setelah itu sang biksu menaruh pikulan kayunya dan pergi dengan gembira. Si pemuda tidak mengerti kenapa sang biksu begitu gembira, tapi mendapat sepikul kayu bakar, dia dengan gembira juga membawanya pulang. Ayah pemuda itu bertanya soal asal muasal sepikul kayu itu. Si pemud...